‘Thanksgiving Concert’ Momentum Ucapan Syukur 25 Tahun UPH.

Karawaci, 26 September 2019 – Memperingati Dies Natalis 25 tahun Universitas Pelita Harapan (UPH), Concervatory of Music (CoM) menggelar ‘Thanksgiving Concert’ sebuah penampilan kolaboratif kreatif dari dosen, mahasiswa, dan alumni CoM UPH. Konser berdurasi dua jam ini berlangsung pada 26 September 2019, di Grand Chapel, kampus UPH Karawaci, Tangerang, disaksikan seluruh staff, dosen, mahasiswa, alumni, dan undangan dari berbagai institusi.

Tema konser ini diambil dari tema Dies Natalis 25th UPH yaitu ‘Grace Upon Grace’, dari Yohanes 1:16, yang merupakan ungkapan syukur atas kasih kanuria Tuhan yang sudah menyertai UPH hingga saat ini.

“Konser ini akan menampilkan lagu-lagu hymn Kristiani, refleksi dari Kristus sebagai pusat hidup, dimulai dari creation (penciptaan), fall (kejatuhan manusia dalam dosa), redemption (penebusan) dan consummation (penyempurnaan). Lagu-lagu yang dipersembahkan sebagai ucapan syukur dan pujian kepada Tuhan Yesus Kristus, sebagai pusat dari setiap proses dalam pendidikan yang dijalankan UPH. Sesuai dengan misi UPH sebagai universitas yang berpusat pada Kristus,” jelas Indrawan Tjhin, S.Kom, B.Mus., M.M., M.B.A. – Dekan Conservatory of Music (CoM) UPH.

Total ada 10 lagu yang dibawakan 75 musisi dan penyanyi, diantaranya UPH Choir dan UPH Symphony Orchestra mengiringi para Solis menyanyikan Amazing Grace, Alleluia, dan Vivaldi Concerto feat Dosen Gitar Senior CoM UPH Benny M. Tanto. Akan tampil juga Abraham Ewaldo – Mahasiswa CoM UPH (Finalis The Voice Indonesia Season 3), dan Voxcom Acapella, kelompok acapella mahasiswi CoM UPH yang telah meraih beragam prestasi diantaranya meraih emas di BICF (Bali International Choir Festival) 2017 dan 2018, serta Champion of International

Category in the A Capella Championship 2019 Singapore.

Ucapan syukur juga diungkapkan Rektor UPH, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc., dalam perayaan Dies Natalis 25th UPH. Diantaranya bersyukur untuk 20.000 mahasiswa yang dipercayakan Tuhan, program studi yang komprehensif sebanyak 68 prodi, dan secara khusus telah menghasilkan guru-guru serta perawat yang tersebar di seluruh nusantara.

“Ini menjadi momentum pengucapan syukur atas penyertaan tuhan mulai dari founders yang mencangkan visi luar biasa untuk memberkati bangsa ini dengan pendidikan yang transformatif, holistis, dan berpusat kepada Kristus. Sehingga dengan visi ini bisa menarik teman-teman dari Indonesia juga luar Indonesia untuk ikut serta meningkatkan Pendidikan Kristen di Indonesia,” ungkap rektor.

Ungkapan syukur juga disampaikan Prof. Manlian Ronald A. Simanjuntak, penanggung jawab perayaan Dies Natalis 25th UPH, melalui rangkaian kegiatan selama satu tahun ke depan yang sudah disiapkan.

“Ada dua hal yang ingin disampaikan melalui ‘Thanksgiving’ Dies Natalis 25th UPH. Pertama bagaimana menyaksikan kebaikan Tuhan untuk penyertaan, pimpinan, dan berkat yang diberikan pada UPH. Kedua memiliki semangat untuk melihat ke dalam dan ke luar. Ke dalam adalah bagaimana kita memberi perhatian kepada rekan-rekan sepelayanan di UPH baik dosen maupun staf, bahkan juga kepada mahasiswa. Kemudian juga menyaksikan bagaimana capaian-capaian UPH keluar,” ungkap Prof. Manlian.

Tekad untuk terus menjadi berkat bagi Pendidikan di Indonesia, menjadi ajakan rektor kepada segenap civitas akademika UPH sebagai komitmen memasuki 25 tahun ke depan.

“Jika kita melihat kebelakang, banyak hal yang harus kita syukuri atas anugerah dan penyertaan Tuhan. Ketika melihat ke depan, kita menyadari akan begitu banyak tantangan karena beragam perubahan seperti teknologi. Ini menjadi kesempatan kita untuk berdoa dan bekerja melayani lebih luas hingga ke luar Indonesia dengan peningkatan di beragam aspek. Harapannya UPH menjadi perintis yang terus berdampak dalam Pendidikan Kristen di Indonesia,” tutup Rektor. (mt)