NEWS & PUBLICATION

UPH FESTIVAL 16: Emil Salim, “Saatnya mendidik mahasiswa berfikir bebas”

21/08/2009 Uncategorized

UPH FESTIVAL 16: Emil Salim, “Saatnya mendidik mahasiswa berfikir bebas”

Sudah bukan saatnya mendidik mahasiswa dengan memberi arahan berpikir dan bertindak, sekarang saatnya mendidik mahasiswa berpikir secara intelijen dan merdeka supaya mereka menjadi seorang intelek yang bebas karena kemampuan critical thinking-nya.

Sudah bukan saatnya mendidik mahasiswa dengan memberi arahan berpikir dan bertindak, sekarang saatnya mendidik mahasiswa berpikir secara intelijen dan merdeka supaya mereka menjadi seorang intelek yang bebas karena kemampuan critical thinking-nya.

Sudah bukan saatnya mendidik mahasiswa dengan memberi arahan berpikir dan bertindak, sekarang saatnya mendidik mahasiswa berpikir secara intelijen dan merdeka supaya mereka menjadi seorang intelek yang bebas karena kemampuan critical thinking-nya.

 

Demikian disampaikan oleh Emil Salim dalam konferensi pers di Johannes Oentoro Library Universitas Pelita Harapan, Kamis (13/08) berkaitan dengan seminar berjudul ?Global Crisis and Creative Economy?.

 

Ia mengatakan perekonomian dunia terus bertumbuh, demikian juga dengan perekonomian Indonesia. Negara kita memiliki alam tropis terkaya yang dapat memberikan kretifitas tak terhingga pada masyarakatnya. Potensi Nusantara yang amat tinggi ini sudah seyogyanya digunakan untuk membangun perekonomian kita.

 

Namun dari mana kita harus memulai pembangunan tersebut? Salim mengatakan kaum intelektual yang tidak mencapai 10% dari jumlah penduduk Indonesia lah yang harus memulainya. Mereka yang harus menjadi the change agent. Oleh karena itu lah para pendidik jangan ?mencekoki? mahasiswanya terus menerus karena dengan demikian ia tidak bisa berkembang.

 

Perekonomian Indonesia akan tumbuh dengan creative economy, dimana adanya perpaduan antara kreatifitas, seni, dan pandai melihat kesempatan yang ada. ?Para generasi muda, terutama mahasiswa diharapkan dapat mempergunakan waktu sebaik-baiknya untuk meningkatkan kemampuan dirinya dalam berbagai bidang,? ujar pakar ekonomi ternama ini.

 

Membangkitkan perekonomian negara memang bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Maka dari itu Salim menekankan perlunya Indonesia memiliki tim ekonomi yang bertindak seperti tim sepakbola. ?Jadi jangan seperti pemain bulu tangkis yang bermain sendiri-sendiri. Mereka harus mempunyai teamwork yang baik sehingga tidak mengandalkan satu orang saja sebagai bintang melainkan dapat bekerja bersama-sama,? tambahnya. (cyn)

UPH Media Relations