OFA 2010: Visi UPH Ciptakan Dosen Berprestasi

Penghargaan memang patut diberikan bagi siapapun yang memberikan kontribusi positif untuk Universitas Pelita Harapan. Kalau pihak Student Organzation Activity (SOA) sedang sibuk-sibuknya mempersiapkan malam penganugerahaan UPH Awards 4 (penghargaan yang sebagian besar untuk para mahasiswa), pihak Academic Affairs baru saja melangsungkan Outstanding Faculty Award (OFA) 2010 pada Jumat (09/04) di gedung D501.

?Toward Academic Excellent? merupakan tema yang mereka usung untuk penghargaan yang baru pertama kali diadakan ini. ?Penghargaan ini adalah untuk dosen berprestasi. Metode penilaian yang kami gunakan hampir sama dengan ?Pemilihan Dosen Berprestasi? yang diselenggarakan DIKTI. Kami menilai dari karya yang telah mereka hasilkan; keasliannya serta kontribusinya bagi perkembangan UPH dan pelayanan kepada masyarakat,? kata Luciana Idawaty selaku ketua pelaksana OFA 2010.

Pendidikan holistik adalah visi UPH yang terus menerus dikumandangkan. Rektor UPH Jonathan Parapak menekankan kembali hal ini dalam sambutannya. ?Academic excellent tentu penting, namun perilaku dan karakter juga tak kalah penting untuk menjadikan seseorang ?A Godly Man?,? katanya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua dosen yang telah memajukan UPH dan selamat kepada para finalis.

Ada empat orang finalis OFA 2010 ini, yaitu Arnold Ariwibowo dari Teknik Komputer, Manlian Ronald Simanjuntak dari Magister Teknik Sipil, Wiryanto Dewobroto dari Teknik Sipil, dan Yongky Safanayong dari Desain Komunikasi Visual. Keempat finalis telah menjalankan proses seleksi berupa pengumpulan karya atau makalah yang pernah mereka buat, diskusi antarfinalis, presentasi, dan wawancara dengan pihak juri.

Adrianus Mooy selaku Senior Advisor UPH siang itu mengumumkan, ?Pemenang OFA 2010 adalah dari…Fakultas Desain dan Teknik Perencanaan, Prof. Drs. Yongky Safanayong dari Desain Komunikasi Visual.? Seluruh penonton sontak bertepuk tangan sangat meriah menandakan kekaguman mereka pada sosok kurus, berambut sebahu, dan sudah memutih semua itu.

?Semua yang dilakukan Prof. Yongky selama ini sejalan dengan visi UPH. Ia juga mampu berpikir secara terintegrasi dari multidisiplin dan multikultur,? kata Harianto Hardjasaputra (ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat/LPPM UPH) selaku ketua dewan juri OFA 2010.

Dalam pidatonya, Yongky tidak banyak mengumbar kebanggan. Ia justru mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang selama inimembantunya dalam berkarya. ?Prestasi-prestasi yang selama ini saya raih bukan merupakan kerja pribadi, melainkan kerja tim. Saya sebagai individu bekerja dalam sebuah organisasi dan relasi tersebut lah yang membuat saya semakin berkembang. Terima kasih buat semuanya,? kata Yongky.

Ia dianggap layak menerima penghargaan itu karena ia merupakan Profesor pertama pada bidang Desain Komunikasi Visual. Kecintaannya terhadap lingkungan hidup membuatnya menaruh perhatian lebih bahkan sangat menghargai sumber daya, seperti waktu, air, dan sumber energi lainnya. Yongky menyebut itu sebagai filosofi hidupnya. ?Positive thinking, komitmen, dan lakukan segalanya dengan cinta kasih,? tambahnya.

Yongky mengakhiri pidatonya dengan mengajak rekan-rekan dosen lain di UPH untuk terus berkarya dan maju bersama. ?UPH memiliki visi yang baik dan itu merupakan kesempatan bagi kita semua untuk mengerjakan sesuatu yang mulia. Mulia di mata sendiri, mulia untuk orang lain, dan tentu saja mulia untuk Tuhan. Saya mengajak teman-teman semua untuk bisa seperti saya,? katanya. (cyn)

Arnold Ariwibowo, Manlian R. Simanjuntak, Wiryanto Dewobroto, dan
Yongky Safanayong