Tax Center UPH Bekerjasama dengan KPP Pratama Tigaraksa Adakan Sosialisasi Panduan Pengisian dan Penyampaian Laporan SPT Tahunan (e-Filing) di UPH

Sebagai warga negara yang bertanggung jawab, rakyat Indonesia wajib memajukan negaranya melalui berbagai cara. Salah satunya melalui taat pajak. Namun yang menjadi permasalahan dewasa ini adalah kurangnya pemahaman dan kesadaran dari masyarakat khususnya para wajib pajak untuk melaporkan. Oleh karenanya, pemerintah terus gencar menggalakkan sosialiasi mengenai bagaimana cara melaporkan pendapatan pajak. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Tax Center Business School UPH bekerjasama dengan Kantor Pelayanan Perpajakan (KPP) Pratama Tigaraksa, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Banten, mengadakan kegiatan sosialisasi Panduan Pengisian dan Penyampaian Laporan SPT Tahunan (e-Filing) bagi seluruh karyawan dan dosen UPH. Kegiatan ini berlangsung pada 23 Maret 2015 di MYC Multi Purpose Room UPH, diikuti sekitar 80 peserta.

E-filing adalah suatu cara penyampaian SPT Tahunan PPh-Pajak Penghasilan secara elektronik yang dilakukan secara online dan real time melalui Internet. Sosialisasi terdiri dari dua sesi yaitu sesi seminar, yang disampaikan oleh Sulistya Wibowo, Kepala Bidang Pengurangan, Keberatan dan Banding DJP Kanwil Banten dan panduan pengisian laporan SPT yang dilayani langsung oleh 28 Relawan Pajak yang juga mahasiswa UPH.

Menurut Yohanes Mardinata, staf pada Tax Centre UPH, yang juga dosen perpajakan Business School UPH, sistem e-filing merupakan inovasi dari DJP untuk mempermudah masyarakat melapor pajak. ?Kalau dulu pelaporan masih manual dan harus dikirim dengan pos atau diantar langsung ke kantor pajak, sehingga dirasakan sangat menyulitkan. Kini dengan sistem e-filing menjadi sangat mudah. Jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak melapor,? katanya.

Program ini juga didukung oleh Departemen HRD UPH. Menurut Eva Tjen, Compensation Specialist, pelatihan ini sangat baik karena mengedukasi para mahasiswa dalam bidang Pajak dan juga sangat bermanfaat bagi karyawan dalam proses pelaporan SPT terlebih lagi dengan adanya e-FIN, maka proses pelaporan menjadi lebih mudah dan terdokumentasi dengan baik.

Sebelumnya, acara yang sama juga telah dilaksanakan di lokasi berbeda, tepatnya di Summarecon Digital Centre, Serpong. Disana para mahasiswa jurusan Akuntansi UPH yang telah dilatih menjadi Relawan Pajak oleh KPP, turut membantu dalam mensosialisasikan pajak kepada masyarakat yang lebih luas. Sekitar 2000 orang dilayani oleh KPP dan mahasiswa relawan dari tanggal 13-22 Maret 2015.

Mahasiswa UPH sebagai Relawan Pajak melayani masyarakat

Petugas KPP Pratama Tigaraksa sedang menjelaskan e-Filing via smartphone

?Kami sangat terbantu dengan adanya mahasiswa UPH yang mau menjadi Relawan Pajak. Mereka sangat antusias dan peduli dengan masalah perpajakan. Semoga kerjasama ini dapat terus dilakukan dan ditingkatkan,? Ungkap Arif Hartono, Kepala Seksi Eksentifikasi Perpajakan dan Penyuluhan KPP Pratama Tigaraksa. (el)

Berikut testimoni peserta sosialisasi: 

effrey Widjaja Direktur FIK UPH

Dengan adanya e-filing, maka penyampaian pelaporan SPT Tahunan tidak lagi bersifat konvensional (hardcopy) tapi sudah masuk dalam era digital yang lebih praktis, mudah diakses, dan online. Hal ini berarti waktu pelaporan menjadi tepat waktu, tepat guna, dan dapat dikategorikan priceless atau minimum cost dibandingkan dengan cara konvensional.    Saya juga tidak mengalami kesulitan yang berarti untuk mengakses website djponline.pajak.go.id karena website ini ternyata dikembangkan dan disempurnakan terus oleh pemerintah sehingga website ini menjadi salah satu alat yang efisien dan efektif serta memudahkan warga negara Indonesia untuk melaksanakan kewajibannya dalam melaporkan dan membayar pajak demi kemajuan bangsa Indonesia . Jasi, tidak ada alasan lagi bagi warga negara Indonesia, terutama daerah perkotaan yang erat dengan teknologi informasi melalui internet, untuk tidak melaporkan pajak atas penghasilan yang diterimanya, demi kemajuan bangsa Indoensia. Bukti pelaporan juga dapat langsung diterima dalam waktu yang singkat melalui jaringan intenet via email.   Sebagai masukan kepada Dirjen Pajak, perlu diantisipasi bahwa tidak semua warga negara memahami cara menggunakan teknologi informasi terutama bagi warga lanjut usia dan atau warga yang tinggal di desa atau daerah yang jaringan internetnya masih sulit terjangkau. Karena itu dalam website tersebut diperlukan tool untuk print out SPT Tahunan yang dilaporkan karena adakalanya print out tersebut diperlukan seperti untuk mengurus visa ke luar negeri.

UPH Media Relations