UPH Business School Bermitra dengan Orang Tua untuk Mencapai Pendidikan Holistik

Sejumlah 300 mahasiswa dan orang tua UPH Business School mengikuti Parents Gathering di gedung HOPE

Universitas seharusnya bukan hanya menjadi tempat mahasiswa menimba ilmu, tapi juga membentuk mereka secara menyeluruh, menuntun mahasiswa dalam proses yang dijalani, serta melaporkan kembali pencapaian mereka kepada orang tua. Komitmen ini diwujudkan UPH Business School melalui program Parents Gathering, untuk membina hubungan baik antara fakultas, mahasiswa, dan orang tua. Tahun ini acara serupa diselenggarakan untuk yang ke-2 kalinya, yang berlangsung pada 27 Mei 2015 jam 17.00-20.00 WIB di gedung HOPE, UPH Karawaci untuk mahasiswa baru UPH Business School, jurusan Manajemen dan Akuntansi, yang akan mulai berkuliah pada bulan Agustus 2015 nanti. Selain itu, orang tua mahasiswa angkatan 2014 juga turut diundang agar dapat menjalin hubungan yang baik dengan fakultas dan mendapat tinjauan yang lengkap mengenai perkembangan studi anak mereka.

Acara ini terdiri atas Pengenalan Fakultas oleh Grace Salim, Direktur Eksekutif UPH Business School, Seminar ?Empowering Connection: Students-Parents-Faculty? oleh Dr. Gracia Ugut, Direktur Eksekutif Lippo Education Initiatives, Pesan dari UPH Chaplain, Rev. Mitchell Moore ?Partnering with Parents for Holistic Education? serta sesi persiapan menjelang kuliah dan pengambilan buku untuk mahasiswa baru angkatan 2015 yang diadakan secara terpisah. Acara ditutup dengan makan malam bersama kurang lebih 300 mahasiswa dan orang tua yang hadir.

Grace Salim sedang menngenalkan UPH Business School

Orang tua dan mahasiswa yang hadir

Grace dalam sesi Pengenalan Fakultas menyampaikan kepada orang tua bahwa berkuliah adalah awal karir anak mereka ?Career starts in your university classrooms?. Hal ini diharapkan dapat menyadarkan mahasiswa pentingnya 3-4 tahun kehidupan mereka di universitas, begitu juga para orang tua dapat memperhatikan dan mendukung proses yang sedang dijalani anak-anaknya selama kuliah. Selain itu, Gracia Ugut menekankan bahwa komunikasi yang baik dengan orang tua, dapat membawa anak untuk kembali ke jalur kehidupan yang benar. ?Pentingya untuk memiliki percakapan, walau singkat, dengan anak. Hal ini bisa mencegah banyak hal yang tidak diinginkan orang tua. Nyatanya, orang tua bukanlah sumber informasi bagi anak, melainkan teman-temannya, sehingga harus ada pendekatan khusus dari orang tua,? jelas Gracia. Banyak juga orang tua yang mengajukan pertanyaan antara lain mengenai sistem belajar mengajar di UPH Business School, isu menyontek dan plagiarisme, dasar pembelajaran anak SMA yang tidak sesuai dengan jurusan yang dipilih, bahkan mengenai pelajaran yang diajarkan di UPH Business School. Ketua Jurusan Akuntansi UPH, Dr. Antonius Herusetya, M.M, Ak., CA., turut menjawab beberapa pertanyaan orang tua mahasiswa.

Selanjutnya, Rev. Mitchell Moore menjelaskan pentingnya pendidikan yang holistik. Ia menjelaskan bahwa menghasilkan lulusan terbaik bukan hanya soal pertukaran informasi, tapi juga pendidikan yang holistik. ?Pendidikan yang holistik haruslah mengembangkan mahasiswa dalam hal pengembangan kerohanian, karakter, dan pengetahuan. Semua dapat dimulai dari pengetahuan yang sejati yang bisa didapatkan dalam Kristus (Kol. 2:3),? ungkap Rev. Mitchell Moore. Ia menutup dengan menekankan pentingnya partnership antara fakultas dan orang tua untuk mendidik anak secara holistik agar dapat menutup gap yang ada. (el)

UPH Media Relations