Seremoni Penyerahan Sertifikat Diploma of Commerce Bagi Mahasiswa Program Joint Degree UPH-RMIT

Sebanyak 51 lulusan program Joint Degree UPH-RMIT mengikuti seremoni wisuda yang dilakukan oleh RMIT (Royal Melbourne Institute of Technology) University, di Gedung HOPE kampus UPH, pada Selasa, 22 September 2015. Wisuda ini merupakan angkatan kedua program Joint Degree UPH-RMIT sejak program ini dibuka pada tahun 2013. Mahasiswa yang mengikuti wisuda ini sudah menyelesaikan seluruh mata kuliah Joint Degree sesuai dengan kurikulum UPH-RMIT di tahun pertama dan berhak mendapatkan sertifikat Diploma of Commerce dari RMIT. Mereka masih akan melanjutkan studinya di Business School UPH dan menyelesaikan seluruh kurikulum untuk mendapatkan gelar sarjana Ekonomi dari UPH dan Bachelor of Business dari RMIT.

Acara ini dihadiri keluarga wisudawan serta representative Business School UPH dan RMIT. Mewakili Business School UPH  diantaranya Jacob Tan, Ketua Jurusan Manajemen, Caroline Boen, Wakil Ketua Jurusan Manajemen dan Melinda Haryanto, Wakil Keutan Jurusan Akuntansi. Sedangkan perwakilan RMIT yang hadir diantaranya Mrs. Theresa Lyford, Program Manager for Business & Commerce, Vocational Business Education, Mr. Graham Airey, Head of School, Vocational Business Education, Professor Ian Palmer, Acting Vice-Chancellor and Vice-President, Dr. Maddy McMaster, Academic Registrar, dan Ms. Saskia Hansen, Director International Partnerships & Development, International Partnerships & Development.

Professor Ian Palmer, menyampaikan sambutan kepada para wisudawan dan orang tua

Penyerahan sertifikat Diploma of Commerece dari RMIT kepada wisudawan.

Program Joint Degree adalah hasil kerjasama UPH dengan RMIT dalam bentuk kolaborasi kurikulum bagi mahasiswa UPH Jurusan Manajemen dan Akuntansi. Berbeda dengan program Dual Degree, mahasiswa Joint Degree akan melaksanakan perkuliahan sepenuhnya di UPH dengan mendatangkan dosen-dosen dari RMIT Australia berkolaborasi dengan dosen-dosen Business School UPH.

Kelebihan dari program Joint Degree adalah mahasiswa dapat menghemat biaya karena tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra untuk belajar ke luar negeri, namun mendapatkan kurikulum internasional RMIT tanpa harus meninggalkan Indonesia. Dengan bekal ilmu serta wawasan yang internasional, maka lulusan program ini akan memperoleh peluang  lebih besar dalam dunia kerja, tidak hanya di Indonesia tapi juga di pasar internasional.

Berikut testimoni Anthony Jaya Lie, Joint Degree 2013, dan orang tua.

“Saya senang dapat menyelesaikan tahun pertama program Joint Degeree UPH-RMIT ini. Awalnya saya merasa sulit, banyak tantangan dan rintangan. Menurut saya pelajarannya  cukup berat, dua kali lebih berat dari kelas regular maupun kelas internasional. Mahasiswa dituntut untuk lebih intelligent, logic dan berpikir out of the box. Rasanya ada kepuasan sendiri bisa melewati tahun pertama program ini. Para dosennya baik dan  selalu support kami. Rekan-rekan mahasiswa juga baik dan kami saling support. Fasilitas yang ada di kampus UPH sangat bagus dan sangat membantu kami menyelesaikan tugas-tugas seperti fasilitas Library, begitu juga fasilitas sport dan lingungan kampus sangat mendukung proses belajar. Setelah ini saya masih harus menyelesaikan seluruh program dan saya harus fokus.”

“Dalam memilih sekolah untuk anak, saya berpulang kepada minat anak. Dan memang anak saya memilih untuk kuliah di sini. Karena itu kami mendukung untuk yang terbaik bagi anak. Sebagai orang tua tentunya saya bangga anak saya dapat menyelesaikan tahun pertamanya. Harapan saya setelah mempelajari ilmu-ilmu ini ia dapat mempraktekkan di dunia kerja. UPH memang pilihan terbaik, dengan mengambil program ini anak saya bisa mendapatkan pendidikan luar negeri tanpa harus ke luar negeri. Fasilitasnya juga sangat baik. Saya bahkan merekomendasikan ke keluarga dan rekan-rekan.” (Orang tua Anthony). (rh)