NEWS & PUBLICATION

Dies Natalis 20TH FH UPH Dr. (HC) Mochtar Riady: ?FH UPH Perlu Sensitif Akan Perubahan?

31/10/2016 Uncategorized

Dies Natalis 20TH FH UPH Dr. (HC) Mochtar Riady: ?FH UPH Perlu  Sensitif Akan Perubahan?

Refleksi tentang bagaimana mempertahankan kejayaan menjadi topik yang disampaikan Dr. (HC.) Mochtar Riady, selaku penggagas Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan (FH UPH), pada peringatan Dies Natalis 20th FH UPH, Kamis, 29 September 2016, di kampus U

Dr. (HC.) Mochtar Riady Menjadi Keynote Speaker dalam Dies Natalis yang ke-20 FH UPH

 

Refleksi tentang bagaimana mempertahankan kejayaan menjadi topik yang disampaikan Dr. (HC.) Mochtar Riady, selaku penggagas Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan (FH UPH), pada peringatan Dies Natalis 20th FH UPH, Kamis, 29 September 2016, di kampus UPH Karawaci.

 

Diantara berbagai prestasi dan pencapaian FH UPH yang disampaikan dalam perayaan Dies Natalis 20th, Dr. (HC.) Mochtar Riady justru mengingatkan agar FH UPH memiliki sensitivitas akan perubahan yang dapat berpengaruh terhadap bidang hukum.

 

?Ilmu hukum mempunyai peranan yang sangat penting. Kalau suatu bangsa makin berkembang, maka peran dan fungsi hukum makin penting. Ketertiban suatu bangsa sangat terletak pada hukum di neraga tersebut. Karena itu UPH ingin mendidik para ahli hukum yang bermoral. Kalau tidak bermoral maka ahli-ahli hukum ini tidak berguna. Jadi apakah hukum itu sesuatu yang pasti, dan tdak pernah berubah? Ini pertanyaan penting bagi kita,? kata Dr. Mochtar.

 

Ia memaparkan perubahan kekuasaan teknologi yang dulunya dikuasai Jepang kini beralih ke negara Tiongkok.  Hal ini terjadi karena tidak ada sensitivitas terhadap  perubahan. Begitu juga dalam bidang pendidikan hukum. ?FH UPH yang jaya saat ini dapatkah terus bertahan? Banyak perusahaan yang rontok karena tidak sensitif atas perubahan baik perubahan teknologi, ekonomi, dan politik. Untuk itu  FH UPH juga perlu sensitif akan perubahan ini,?pesan Dr. Mochtar.

 

Bicara perubahan, Dr. Mochtar juga menjelaskan perubahan besar yang dihadapi Indonesia saat ini yaitu revolusi  teknologi informatika, revolusi bioteknologi, dan revolusi nano-teknologi. Perubahan ini membawa Indonesia memasuki tiga era, yaitu era ekonomi digital, era ekonomi services-oriented, dan era kompetisi total.

 

Menyadari kenyataan ini, Dr. Mochtar ingin mengajak seluruh sivitas FH UPH untuk memikirkan secara mendalam apakah hukum perdagangan di Indonesia perlu dilakukan suatu perubahan atau tidak.

 

?Ketika FH UPH tidak memikirkan ini, FH UPH akan sulit bertahan. Namun ketika FH UPH dapat memikirkan dan menjadi pelopor, maka  saya pikir FH UPH dapat terus berjaya,? jelas Dr. Mochtar mengakhiri. (mt)

 

(Ki-Ka) Dekan FH UPH, Prof. Bintan R. Saragih, SH dan Rektor UPH, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc., Memberikan Cinderamata kepada (tengah) Dr. (HC) Mochtar Riady

UPH Media Relations