NEWS & PUBLICATION

UPH Eagles Tampilkan Kemajuan Signifikan

06/03/2012 Uncategorized

UPH Eagles Tampilkan Kemajuan Signifikan

Tahun 2009 tim basket UPH Eagles putri dipercayakan tampil dalam ajang Libamanas (Liga Basket Mahasiswa Nasional), yang diikuti 10 tim basket terkemuka dari perguruan tinggi di Indonesia.

Ajeng Tranitya saat berhadapan dengan Ubaya. (photo: Lukman Ten & Evra M. Chuardi)
 
Tahun 2009 tim basket UPH Eagles putri dipercayakan tampil dalam ajang Libamanas (Liga Basket Mahasiswa Nasional), yang diikuti 10 tim basket terkemuka dari perguruan tinggi di Indonesia. Kepercayaan tersebut diperoleh berkat permainan Raysha Saputra dan Stella Lukman dalam memimpin Eagles.

Setahun kemudian, UPH merekrut beberapa pemain baru terbaik dan beberapa diantaranya terpilih masuki tim nasional Indonesia untuk kelompok usia perguruan tinggi, mereka adalah Reza Yolanda, Nur Rahmawati, Ivonne Sinatra dan Shiela. Namun UPH hanya berhasil menyelesaikan babak kelima dan nyaris keluar pada putaran 4 Final.

Dalam sesi berikutnya kompetisi basket perguruan tinggi di Indonesia, ACSI Libamanas 2011/12, Eagles menunjukkan kemajuan luar biasa. Dalam kompetisi sistem gugur yang terdiri dari 12 tim,  tim basket putri UPH berhasil maju dari babak delapan dan masuk putaran 4 final untuk mencapai pertandingan Kejuaraan Nasional.

UPH Eagles mencatat kemenangan melawan juara dari Jawa Barat Universitas Padjadjaran (Unpad) dalam babak delapan dan mengalahkan Universitas Airlangga (Unair) di putaran 4 Final. Eagles memenangkan 62-55 melawan Unpad dan 56-35 vs Unair.

Sayangnya untuk UPH, Eagles dihadapkan dengan lawan tangguh dalam pertandingan Kejuaraan Nasional, yaitu Universitas Surabaya (Ubaya). Meskipun awalnya UPH pesimis, namun hasil menunjukkan sebaliknya, Eagles mencapai permainan Kejuaraan Nasional mengejutkan mengingat mereka bersaing melawan tim kuat basket putri ACSI Libamanas.

Berbekal pengalaman yang lebih sedikit dibandingkan lawannya, Tim Eagles berupaya semaksimal mungkin. Hasil akhir melaporkan UPH kalah lawan Ubaya, 64-77.

Namun fakta, UPH menempati posisi kedua, bukanlah prestasi yang buruk. Ini bukan kegagalan. Tiga tahun yang lalu, tidak ada yang mengakui tim bola basket putri UPH Eagles. Sekarang, mereka adalah finalis dari ACSI Libamanas 2011/12. Jika tahun depan mereka tampil kembali, itu berarti peluang bagi Eagles naik ke: juara nasional!

 
Tim basket putri Eagles sangat berbakat terbukti berapa diantaranya terpilih untuk tim nasional atau dipanggil untuk mewakili provinsi masing-masing tetapi kekalah terhadap Ubaya di ACSI Libamanas Kejuaraan Nasional menjadi pelajaran penting dan berharga.
Hal penting pertama adalah pengalaman, yang pasti akan membantu memberikan Eagles kepala dingin ketika mengahdapi  situasi sulit dalam permainan di musim depan. Yang kedua adalah belajar dari tim lawan, untuk dapat menjadi tim yang  diperhitungkan di ACSI Libamanas. Hal ketiga dan terakhir adalah kepahitan kekalahan, yang tentunya akan memotivasi mereka untuk bermain lebih keras dan maju ke pertandingan berikutnya. (kt)