Inisiasi Desa Olahraga, BEM UPH Resmikan Fasilitas Bulu Tangkis di Desa Cikande.

Universitas Pelita Harapan (UPH) terus berkomitmen untuk menciptakan mahasiswa yang aktif menunjukkan kreativitas serta memberikan inspirasi bagi masyarakat. Seluruh mahasiswa juga dibimbing untuk dapat bertransformasi melalui beragam kegiatan baik di dalam maupun di luar kelas. Hal ini diwujudkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UPH yang meresmikan fasilitas olahraga berupa lapangan bulu tangkis di Desa Cikande, Kabupaten Serang, Banten, pada Sabtu, 30 September 2023.

Hadirnya lapangan bulu tangkis tersebut merupakan tindak lanjut dari penelitian BEM UPH yang berjudul “Inisiasi Desa Olahraga di Desa Cikande Melalui Penerapan Coaching Clinic, Literasi, Duta Olahraga, dan Festival Bulu Tangkis” yang berhasil meraih pendanaan sebesar Rp38.500.000. BEM UPH mendapatkan dana hibah tersebut melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) 2023. PPK Ormawa merupakan program yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk memberikan kesempatan kepada perguruan tinggi dalam meningkatkan kapasitas Ormawa melalui pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.

Aldy M Fanggidae selaku Ketua BEM UPH periode 2022-2023 mengatakan, dana hibah yang diterima digunakan untuk merenovasi lapangan bulu tangkis yang sudah ada, mulai dari lantai, tembok, pemasangan jaring, net dan tiang, serta menyediakan peralatan bulu tangkis. Selain melakukan renovasi dan perbaikan lapangan yang diberi nama “SOE” (Spirit of Excellence), BEM-UPH beserta mahasiswa yang tergabung dalam unit kegiatan mahasiswa (UKM) Badminton UPH memberikan pelatihan terkait bulu tangkis secara rutin setiap hari sabtu yang telah berlangsung sejak Juli 2023.

“Dengan adanya fasilitas ini, kami akan mengadakan festival bulu tangkis tahunan yang bekerja sama dengan pemerintah dan juga merekomendasikan calon-calon atlet yang lahir dari Desa Cikande ke beberapa akademi bulu tangkis yang ada di Indonesia,” ucap Aldy.

Mahasiswa program studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar UPH angkatan 2020 ini menambahkan, program ini akan ditutup pada akhir Oktober 2023. Namun, BEM-UPH secara konsisten akan memantau Desa Cikande selama 2-3 tahun ke depan, untuk memastikan masyarakat dapat memanfaatkan dan bertanggung jawab terhadap fasilitas olahraga tersebut.

Heri Susanto, S.H. selaku Kepala Seksi Pemerintahan Desa Cikande turut mengapresiasi program yang digagas oleh BEM UPH. Menurutnya, lapangan tersebut dapat dimanfaatkan oleh 1.870 kepala keluarga (KK), terutama anak-anak dengan mengadakan turnamen bulu tangkis hingga pelatihan khusus sejak usia dini.

“Fasilitas yang disediakan oleh pihak dari luar seperti UPH ini baru pertama kali diadakan. Mudah-mudahan program ini dapat diteruskan dan menjadi secercah harapan untuk melahirkan atlet-atlet bulu tangkis dari Desa Cikande,” katanya.

Apresiasi juga diungkapkan salah satu warga Desa Cikande, Novita Agustina. Ia memandang, fasilitas dan pelatihan yang dihadirkan oleh BEM UPH dapat memberi semangat menuju masa depan yang lebih baik melalui bidang olahraga. “Semoga fasilitas ini dapat bermanfaat untuk anak-anak di sini, sehingga kelak bisa muncul benih-benih atlet yang andal dan berprestasi,” ujar Ketua RW 014 Desa Cikande ini.

Turut memberikan sambutan, Andry M. Panjaitan, S.T., M.T., CPHCM selaku Associate Provost for Student Development UPH mengatakan, “Saya berharap lapangan bulu tangkis ini dirawat dengan baik agar semua warga di Desa Cikande dapat terus memanfaatkan fasilitas ini. Kami yakin bahwa program dan fasilitas dari BEM UPH ini akan menjadi langkah awal untuk melahirkan atlet-atlet bulu tangkis nasional di masa depan”

Program desa olahraga di Cikande berhasil dilaksanakan berkat dukungan penuh dari para dosen UPH yang turut membimbing. Mereka juga turut meramaikan peresmian dan kompetisi bulu tangkis perdana di Cikande. Dosen pembimbing tersebut antara lain Wiputra Cendana, B.Sc., M.Pd; Dr. Handreas Akimas, M.Pd., M.Th dari Mitra Rekanan UPH; Yakobus, M.Th dari Blessing Prison Ministry; Rumondang Sianturi, S.Pd dari perwakilan TK Tiara Veritas; Nico dari perwakilan YPHP. Para perwakilan dari Student Life UPH, seperti Maria Natalia S.A., Psi., M.M., M.T; Youry Royke Pieter Timbuleng S.Sos., M.Div., M.Th; dan Hernawati Siahaan, M.Pd., juga turut serta dalam acara peresmian SOE sebagai bentuk dukungan penuh terhadap keberhasilan program ini.

Setelah peresmian lapangan bulu tangkis, acara dilanjutkan dengan coaching clinic oleh Marleve Mario Mainaky yang merupakan mantan atlet bulu tangkis Indonesia di era 90-an. Setelah itu, dilanjutkan juga dengan kompetisi bulu tangkis yang berlangsung hingga akhir Oktober 2023. Kompetisi ini diikuti berbagai peserta yang terbagi dalam beberapa kategori usia, mulai dari anak-anak (8-14 tahun), remaja (15-25 tahun), dan orang dewasa (26 tahun ke atas).

Program ini merupakan inisiatif BEM UPH yang menyadari pentingnya menciptakan keseimbangan antara gaya hidup sehat dan kesibukan masyarakat di Desa Cikande, yang mayoritasnya adalah buruh. Program ini juga mendukung minat dan prestasi masyarakat dalam olahraga bulu tangkis, serta menerapkan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dalam kerangka Tri Dharma Perguruan Tinggi. Atas ide yang tepat sasar tersebut, program BEM UPH 2022/2023 tersebut mendapatkan apresiasi dari PPK Ormawa 2023.

Program yang diinisiasi BEM UPH ini menjadi bukti bahwa UPH senantiasa mendorong mahasiswa untuk aktif dalam berbagai kegiatan guna memperkaya pengalaman dan kemampuan mereka. Melalui pengalaman berkompetisi dan berorganisasi selama kuliah, mahasiswa UPH dipersiapkan untuk menjadi pemimpin yang unggul serta mampu berdampak positif bagi masyarakat dan bangsa. Mari bergabung bersama UPH! Informasi lebih lanjut hubungi Student Consultant 0811-1709-901 atau daftar di sini.