Andrew Lienata Lulusan UPH, Jadi Dokter Estetika Hingga Bangun Bisnis Kecantikan.

Pengalaman berhasil selamat dari kecelakaan di masa kecil membawa dr. Andrew Lienata, Dipl. AAAM, MARS, MM., memutuskan berprofesi sebagai seorang dokter. Alumni Fakultas Kedokteran (FK) angkatan 2011 serta Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) dan Magister Manajemen (MM) Universitas Pelita Harapan (UPH) angkatan 2021 ini, telah bercita-cita menjadi dokter sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD).   

Ketika masih kelas 4 SD, dr. Andrew mengalami kecelakaan dan menyebabkan patah tulang tungkai pada kaki kirinya. Selain itu, saat kelas 6 SD, ia mengalami kecelakaan yang mengakibatkan pendarahan di bagian otak. Berkat kuasa Tuhan dan dokter, dr. Andrew berhasil selamat dan melewati masa-masa penyembuhan dengan baik. Pengalaman inilah yang membuat dr. Andrew semakin mantap untuk menjadi dokter dan memandang profesi tersebut memiliki makna yang berbeda.  

Saat ini, dr. Andrew berperan sebagai dokter estetika dan Co-Founder IVtamins di SKYN Clinic, Jakarta Selatan. Sebagai dokter estetika, ia memiliki keahlian dalam melakukan berbagai prosedur medis untuk meningkatkan penampilan fisik individu. Prosedur tersebut mencakup perawatan kecantikan seperti perawatan kulit, anti-penuaan, perawatan rambut, dan lainnya. 

IVtamins sendiri merupakan sebuah layanan yang berfokus untuk memberikan pelayanan intravena atau metode pemberian vitamin melalui injeksi/infus lewat pembuluh darah. IVtamins juga beroperasi di ASHTA District 8, Jakarta Selatan dan Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, dan dr. Andrew dipercaya sebagai Head of Medical untuk bertanggung jawab mengatur operasional klinik, quality control, branding, serta business development.  

Untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan, dr. Andrew terus berinovasi melalui IVtamins dengan cara menghadirkan pengalaman perawatan yang lebih rileks dan nyaman bagi pasiennya. Pasien yang menjalani perawatan di sana dapat sembari menikmati layanan pijat, hingga menonton Netflix. 

Perjalanan Karier Dibangun Sejak Studi di FK UPH 

Perjalanan karier dr. Andrew bermula saat dirinya masih menjadi dokter muda yang menjalani program internship. Ketika itu, ia masih aktif di dunia modeling dan secara bersamaan bekerja sebagai tutor bagi mahasiswa/i di FK UPH, serta bekerja paruh waktu (part time) sebagai dokter estetika. Seiring berjalannya waktu, ia berkecimpung dalam bisnis dan menjadi salah satu pelopor hadirnya program telemedisin Good Doctor yang tersedia di aplikasi GrabHealth. Kini, dr. Andrew fokus berpraktik sebagai dokter estetika, menjadi narasumber untuk talkshow dan seminar, serta mengembangkan bisnis IVtamins. 

“Karena background saya selain menjadi dokter juga pernah fokus di bidang modeling, saya ingin menggabungkan masalah kesehatan dan gaya hidup dalam satu scope yang sama. Menurut saya, bidang estetika adalah salah satu spesialisasi yang sangat cocok dan sesuai minat saya. Lewat profesi ini, saya ingin masyarakat sadar akan pentingnya pencegahan penyakit dengan mendorong gaya hidup sehat dan menghindari penuaan dini, sehingga dapat hidup bebas dari penyakit,” ungkap dr. Andrew. 

Mengenang perjalanan studinya, dr. Andrew bercerita bahwa keputusannya untuk menempuh pendidikan Kedokteran semakin mantap ketika ia duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Ketika itu, ia bermimpi untuk bisa bekerja di rumah sakit swasta terbaik, yaitu Rumah Sakit Siloam. Karena rumah sakit tersebut bekerja sama dengan UPH, dr. Andrew kemudian memilih FK UPH sebagai tempat untuk mengenyam pendidikan kedokteran. Selain itu, dr. Andrew menilai bahwa UPH memiliki fasilitas lengkap yang mampu menunjang seluruh proses akademik mahasiswanya.  

Dari pengalamannya berkuliah di FK UPH, dr. Andrew menyadari bahwa membangun relasi menjadi faktor kunci keberhasilannya dalam menjalani karier. Ia mengatakan, UPH memfasilitasi beragam kegiatan yang dapat mendukung perkembangan seluruh mahasiswanya.  

“Selama kuliah di UPH, kami dibentuk untuk menjadi individu yang kreatif, inovatif, dan godly character. Mitra bisnis atau klinik yang saya kerjakan itu networking-nya didapatkan dari teman baik saya yang merupakan lulusan Prodi Hubungan Internasional. Kalau saya enggak kenal dia, mungkin saya enggak kenal sama partner saya sekarang. Jadi selain keterampilan dan gelar yang panjang setelah lulus, networking juga sangat penting, karena dapat menentukan peluang karier kita ke depan,” ucapnya. 

Seiring perjalanan kariernya, minat dr. Andrew terhadap dunia bisnis dan keterampilan manajerialnya semakin berkembang. Minat ini memotivasinya untuk mengejar pendidikan lanjutan di Program Pascasarjana UPH. Tidak tanggung-tanggung, dr. Andrew pun memilih program double degree, yaitu Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) dan Magister Manajemen (MM). Menurutnya, wawasan yang ia peroleh selama di UPH sangat membantu meningkatkan kompetensinya dalam membangun dan mengembangkan bisnis. 

Melalui seluruh pengalamannya, dr. Andrew bersyukur dan bangga atas pencapaian yang telah ia raih, termasuk berhasil lulus dari program Magisternya dengan meraih predikat Magna Cumlaude. Namun, dr. Andrew menekankan bahwa kebahagiaan terbesarnya adalah ketika sebagai dokter, ia mampu memberikan perawatan optimal dan memastikan kesehatan para pasien. 

Lebih lanjut, dr. Andrew memberikan pesan kepada para dokter generasi selanjutnya agar memiliki kemampuan komunikasi dan empati yang baik. Menurutnya, hal ini penting agar edukasi tentang kesehatan dapat disampaikan efektif dan diterima dengan baik oleh pasien. 

“Dalam skala yang lebih luas, saya berharap bahwa seluruh lulusan FK UPH memiliki kompetensi yang sebanding dengan standar internasional. Bagi saya, kurikulum pembelajaran yang telah diterapkan di FK UPH telah mencapai standar kualitas dunia. Oleh karena itu, sebagai generasi muda, tugas kita adalah membuktikan bahwa kualitas medis dokter Indonesia dapat bersaing dengan standar global,” ungkapnya. 

 

Tentang Fakultas Kedokteran UPH 

UPH berkomitmen untuk menghasilkan lulusan Fakultas Kedokteran yang kompeten, unggul, dan mampu berkontribusi secara nyata bagi masyarakat. Di FK UPH, mahasiswa akan belajar ilmu kedokteran, kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan melalui kurikulum pembelajaran inovatif yang berbasis pemecahan masalah. Selain itu, UPH juga bekerja sama dengan berbagai institusi perawatan kesehatan swasta dan pemerintah.  Kualitas FK UPH juga telah diakui, hal ini terbukti melalui pencapaian peringkat pertama sebagai Fakultas Kedokteran terbaik di Indonesia dari perguruan tinggi swasta (PTS), berdasarkan data pemeringkatan EduRank 2023. Untuk informasi selengkapnya, kamu bisa menghubungi Student Consultant di nomor 0811-1709-901 atau klik di sini.