UPH Festival 17: Kick Andy of Air ?Lentera Jiwa?

Kick Andy Off Air ikut memeriahkan UPH Festival 17. Mengawali kemunculannya tampil duet Endah dan Resha, alumnus dari Fakultas Musik UPH, dengan alunan gitar dan suara merdu, membuat penonton antusias menunggu kehadiran presenter Andy F. Noya.

Seperti biasa Andy mengundang bintang tamu yang akan menjadi topik dalam perbincangannya. Kali ini ia membawakan tema ?Lentera Jiwa?, dengan dua bintang tamu; Wahyu Aditya dan Yoris Sebastian.

Wahyu Aditya, berasal dari keluarga yang umumnya berpendidikan kedokteran dan ayahnya juga seorang dekan di sebuah fakultas kedokteran, sangat dituntut oleh ayahnya untuk menjadi seorang dokter. Namun panggilan hatinya berbeda. Ia lebih tertarik untuk menjadi seorang animator.

Tuntutan serta tekanan dari orang tua untuk menjadi dokter, ia bantah karena ingin menekuni industri kreatifnya. Semangat dan ketekunan terhadap minatnya terbukti membuahkan hasil.

Aditya kini telah mendirikan sekolah animasi, festival tahunan, serta distro kaos dalam naungan PT. Hello Motion Korpora Indonesia. ?Hidup hanya sebentar, kenapa kita tidak memilih sesuatu yang kita suka,? Ujarnya.

Lain halnya dengan Aditya yang menjadi seorang animator, Yoris Sebastian menjadi General Manager Hard Rock Caf? di umur 26 tahun.

Tanpa gelar, bermodal ijazah SMA dan kemauan untuk bekerja keras, Yoris berhasil mencapai puncak karir di salah satu perusahaan terkemuka. ?Keinginan besar dan kemauan untuk bekerja keras akan membawa diri kita meraih impian kita sendiri,? ungkapnya.

Temukan minat anda, kerjakan dengan tekun dan jangan mudah putus asa, itulah pesan yang disampaikan kepada mahasiswa baru angkatan 2010 dan seluruh penonton yang hadir di Grand Chapel, kampus UPH, Jumat (13/8). (oas)

UPH Media Relations