Edwin Lau: Chef Multi Talenta

Alumnus UPH, Edwin Lau, bukan hanya sekedar seorang chef saja. Lahir pada tanggal 16 November, 1982, Chef Edwin memiliki beberapa pekerjaan sebagai ahli gizi, pelatih privat, pembawa acara TV, pemimpin komunitasnya, model, penulis serta musisi.

?Chef sehat masih menjadi profesi yang langka di Indonesia. Chef sehat tidak hanya mengatur kondisi fisik dan mental namun juga mengerti kebutuhan makanan dan nutrisi. Latihan juga diperlukan agar seorang bisa sehat? katanya.

Edwin jatuh cinta pertama kali dengan kuliner ketika ia belajar di Sekolah Tinggi Pariwisata Pelita Harapan pada tahun 2000 silam. Dia memilih untuk belajar di UPH karena nilai-nilai Kristen, disiplin yang tinggi, kampus bebas rokok, fasilitas yang bagus serta dosen-dosen yang profesional.

Edwin suka belajar. ?Dulu waktu kuliah, ketika teman-teman saya pergi clubbing, saya lebih memilih untuk baca buku di perpustakaan kampus. Saya tidak tahu kenapa. Mungkin ini jalan yang Tuhan rencanakan sehingga saya bisa berbagi dengan yang lainnya. Bila saya tak melakukan hal tersebut, mungkin saya tidak akan dapat sampai di sini sekarang? katanya.

Ia memulai karirnya ketika ia magang di Hotel Ritz Carlton Bali. Lulus sebagai salah satu lulusan terbaik UPH, ia langsung bekerja di Grand Hyatt Jakarta. Di tahun 2006, ia harus berhenti karena ia terpilih sebagai salah satu dari 10 besar di kompetisi model ?Be Our Cover Men?s Health?. Sejak saat itu, ia terkenal sebagai Celebrity Chef.

Januari 2009, Edwin menyatakan dirinya sebagai Healthy Chef (Chef Sehat) yang mempunyai tiga peran bersamaan; chef, ahli gizi, dan pelatih di program Healthy Life di Metro TV. Sekarang, Edwin juga membuka kelas masak untuk umum dengan nama Healthy Kingdom Community (Komunitas Kerajaan Sehat).

Dekat waktu ini, Edwin akan menerbitkan buku resep dengan konsep yang unik yang berisikan resep-resep terbaiknya. Edwin juga mempunyai impian untuk mendirikan sekolahnya sendiri, Healthy Kingdom School (Sekolah Kerajaan Sehat), yang bisa menghasilkan chef yang bagus.

Di bulan Agustus tahun 2011, Edwin akan pergi ke Amerika Serikat untuk menghadiri pelatihan di Departemen Pertanian Amerika Serikat selama seminggu.

Untuk mahasiswa-mahasiswa UPH, Edwin berpesan untuk giat belajar dan berdoa kepada Tuhan. ?Kerja keras dan usaha kita akan percuma bila tidak di waktu yang tepat. Jadi, biarkan semuanya mengalir, belajar giat hingga waktunya tiba dan kita sudah siap. Terinspirasi dan jadilah inspirasi?, tambahnya. (pty)