05/08/2011 Uncategorized
UPH Festival 18 ?Together in Harmony? mengadakan seminar Distinguished Guest Speaker-DGS (Pembicara Tamu Terhormat) pada hari Jumat, 5 Agustus 2011.
UPH Festival 18 ?Together in Harmony? mengadakan seminar Distinguished Guest Speaker-DGS (Pembicara Tamu Terhormat) pada hari Jumat, 5 Agustus 2011.
|
|
| Dr. J. Kirk Kauffeldt, Ed.D. ? Wakil Presiden Pengembangan Mahasiswa dan Formasi Spiritual, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc. – Rektor, dan DR. Ismail Mohammad, MBA sebagai Deputi Bidang Program Dan Reformasi Birokrasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi |
|
UPH Festival 18 ?Together in Harmony? mengadakan seminar Distinguished Guest Speaker-DGS (Pembicara Tamu Terhormat) pada hari Jumat, 5 Agustus 2011. Ada tiga seminar berbeda yang menghadirkan para ahli di bidangnya. Salah satu dari seminar itu adalah ?The Importance of Strong National Identity in Pluralism? (Pentingnya Identitas Nasional yang Kuat di Pluralisme). Dimoderasi oleh Rektor UPH, Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc, seminar ini menampilkan pembicara DR. Ismail Mohammad, MBA, Deputi Bidang Program Dan Reformasi Birokrasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, yang menyampaikan pidato dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, E.E. Mangindaan. Menyangkut topik tentang identitas nasional, perjalanan negara Indonesia telah menunjukkan dinamika tinggi dalam kehidupannya. ?Keinginan untuk bersatu dan hidup dalam kebersamaan harus dipertahankan secara terus menerus karena itu merupakan faktor perekat terbesar yang akan terus menghidupkan semangat bangsa Indonesia untuk terus berjuang,? kata Ismail, yang menyampaikan pesan E.E. Mangindaan untuk mahasiswa baru UPH.(vgr) UPH Media Relations |
