NEWS & PUBLICATION

Volunteering in Action: Rasakan Pengalaman sebagai Pekerja Sukarela melalui Passion Anda

09/03/2012 Uncategorized

Volunteering in Action: Rasakan Pengalaman sebagai Pekerja Sukarela melalui Passion Anda

Jurusan Hubungan Internasional (HI) UPH mengadakan seminar dan pelatihan bertajuk ?Volunteering in Action: Feel the Experience of Volunteering Through Your Passion?

Jurusan Hubungan Internasional (HI) UPH mengadakan seminar dan pelatihan bertajuk ?Volunteering in Action: Feel the Experience of Volunteering Through Your Passion?

 Jonathan Christian Susanto, pembicara, mendorong peserta untuk memulai menjadi volunter dari hal-hal kecil.
 
Jurusan Hubungan Internasional (HI) UPH mengadakan seminar dan pelatihan  bertajuk  ?Volunteering in Action: Feel the Experience of Volunteering Through Your Passion? pada Jumat, 9 Maret 2012, di Ruang Serba Guna MYC. Tujuan diadakannya acara ini tidak lain untuk mendorong kaum muda menggunakan waktunya secara bijaksana dengan terlibat dalam kegiatan-kegiatan sukarela (volunteering project).

Tiga pembicara diundang pada acara ini, mereka adalah Ade Darmawansyah Putra (Penasehat Youth Empowering), Jonathan Christian Susanto (Direktur Marcom Top CA), dan Sirly Widyaningrum (Direktur Marcom Garuda Youth Community). Mereka membagikan pengalaman pribadi mengenai keterlibatan mereka pada berbagai programs dan organisasi zations secara sukarela.

Jonathan mengajak peserta seminar untuk memulai dari hal-hal kecil, seperti terlibat di organisasi mahasiswa misalnya. ?Jangan takut meskipun kamu belum punya pengalaman. Yang penting ada kemauan untuk belajar,? katanya. Dia juga mengingatkan pentingnya komitmen dalam melakukan setiap hal.  ?Pikirkan apa yang kamu suka dan sungguh-sungguh lakukan pekerjaan itu,? tambahnya. Sirly, pembicara lainnya, juga mengatakan keterlibatan dalam suatu kegiatan dapat dilakukan dalam berbagai cara.

Geviana, ketua panitia, berharap acara ini dapat meningkatkan kesadaran generasi muda, khususnya mahasiswa, untuk mau mabil bagian dalam berbagai kegiatan secara sukarela. ?Acara ini dibagi dalam dua sesi: seminar dan pelatihan. pada sesi pelatihan, peserta akan diminta membuat sebuah rencana kegiatan yang sesuai dengan passion masing-masing.  Tim yang memiliki program terbaik, menurut juri, akan diajak bergabung sebagai volunteer dalam Youth Empowering program,? kata Geviana.