|
Pemukulan Gong dalam Peresmian Pembukaan Food Explore 8 Oleh Presiden UPH, Raymond Liu, Ph. D.;
Disaksikan oleh Dekan Pendamping Fakultas Sains dan Teknologi Dr. Helena Margaretha, M.Sc.,
Ketua Jurusan Teknologi Pangan Julia R. Wijaya, MAppSc., Ketua Acara Food Explore 8 Angelina Chew,
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Prof. Dr. Manlian Ronald A. Simanjuntak, ST., MT., D. Min.
|
Rangkaian acara Food Explore 8 resmi dimulai hari ini, tanggal 4-6 November 2015, dengan mengusung tema ? Call to Act: A Little Awareness Prevents Future Anxiety?.
Sebanyak 15 produk inovasi pangan karya mahasiswa Teknologi Pangan UPH dipamerkan pada Rumah Inovasi di pelataran gedung D kampus UPH. Umumnya penganan yang dibuat menggunakan bahan-bahan dasar tradisional yang belum banyak dimanfaatkan khasiatnya. Aneka pangan diantaranya, KamiTea Ice Cream yaitu ice cream dari bunga kamboja, Wotul Cookies terbuat dari kombinasi bekatul dan wortel, lollaly drink terbuat dari lobak dan ekstrak temulawak, dan ada pula Barj, biskuit terbuat dari jewawut yang biasa digunakan untuk makanan burung.
Acara ini diresmikan oleh Presiden UPH, Raymond Liu Ph.D., dan Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UPH, Prof. Dr. Manlian Ronald A. Simanjuntak, ST., MT., D. Min., disaksikan para dosen dan mahasiswa jurusan Teknologi Pangan UPH.
|
Dalam sambutannya Raymond Liu menyampaikan pandangannya terkait permasalahan pangan yang berdampak kepada kesehatan. ?Saya terkejut bahwa kini tidak hanya ikan yang diberi formalin, namun makanan lain seperti tahu, pisang goreng juga terkontaminasi dengan bahan yang tidak aman. Inilah keadaan masyarakat jika kita tidak memberikan kesadaran, kepedulian, dan pemahaman terkait keamanan pangan. Uuntuk itu jurusan teknologi pangan hadir dan mengambil peran penting,? ungkap Raymond Liu.
Raymond Liu juga menjelaskan selain fokus pada keamanan pangan, mahasiswa Teknologi Pangan juga dapat mengambil peran untuk meningkatkan ekonomi lokal Indonesia, dengan mencoba menggali potensi-potensi bahan makanan yang berasal dari daerah-daerah di Indonesia yang belum diketahui manfaatnya dan pengolahannya.
|
Raymond Liu, Ph.D
|
| Lebih lanjut, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Prof. Dr. Manlian Ronald A. Simanjuntak, mengatakan, ?Kekuatan Food Explore kali ini adalah pada temannya yang menarik yaitu Food Safety, yang sangat relevan dengan keilmuan Pangan. Tema ini juga sangat relevan dengan program pemerintah, yang akan diseminarkan pada Jumat, 6 November 2015. Fakultas sangat mendukung acara ini dan berharap dapat menjadi kegiatan akademik yang berkesinambungan.? |
Prof. Dr. Manlian Ronald A. Simanjuntan, ST., MT., D. Min.
|
|
|
| Ikut mengapresiasi kerja panitia Food Explore 8, Julia R. Wijaya, MAppSc., Ketua Jurusan Teknologi Pangan menyatakan bahwa pemilihan tema ?Food Safety? menjadi tanda bahwa mahasiswa mulai peduli dengan isu-isu keamanan pangan, dan berharap mahasiswa dapat memberikan pencerahan bagi masyarakat melalui berbagai kegiatan yang dilakukan bersama para dosen di jurusan Teknologi Pangan. |
Julia R. Wijaya, MAppSc.
|
Usai peresmian dilanjutkan dengan pemukulan gong dan pengguntingan pita Rumah Inovasi, serta kunjungan ke setiap stand mahasiswa. Mahasiswa yang inovasinya dipamerkan memberikan penjelasan manfaat dan proses pembuatan makanan dan minuman, serta memberikan sampel untuk dicicipi oleh setiap pengunjung. (mt/rh)
|
Prosesi pemotongan pita, peresmian
dibukanya rumah inovasi
|
Rumah Inovasi
|
Percobaan Uji Coba
Bahan Makanan Berformalin
dan Tidak Berformalin
|
Beberapa Produk Inovasi dari Mahasiswa Teknologi Pangan di Rumah Inovasi
UPH Media Relations
|
