UPH dan Sucor Sekuritas Perkenalkan Investasi Hijau ke Calon Investor Muda.

Pemerintah Indonesia menargetkan untuk naik kelas menjadi negara berpenghasilan tinggi pada tahun 2045. Untuk mencapai hal ini, beragam inisiatif telah dilakukan, termasuk upaya di bidang ekonomi berkelanjutan melalui green economy (ekonomi hijau) dan green investment (investasi hijau).

Pemerintah optimis target naik kelas ini mampu dicapai, terlebih didukung dengan tren minat berinvestasi yang terus meningkat, terutama di kalangan generasi muda. Hal ini sejalan dengan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang mencatat bahwa per akhir semester satu tahun 2022, investor saham didominasi oleh investor berusia di bawah 40 tahun, sebesar 81,64% dengan nilai aset yang mencapai Rp144,07 triliun.

Meresponi hal ini, Universitas Pelita Harapan (UPH) turut mendukung pemerintah dengan mendidik generasi muda untuk memahami pentingnya investasi hijau. Hal ini direalisasikan melalui kerjasama antara Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPH dan PT Sucor Sekuritas dalam kegiatan seminar bertema ‘Stock Valuation for Green Economy and Future Investment’. Seminar yang berlangsung pada 26 Januari 2023, di UPH Lippo Village, Karawaci ini bertujuan untuk memperkenaklan konsep investasi hijau dan mendorong generasi muda turut berpartisipasi dalam investasi yang berkelanjutan.

Dalam seminar ini, Bernadus Wijaya, CEO PT Sucor Sekuritas memperkenalkan konsep investasi hijau dan berbagai kelebihannya para mahasiswa UPH.

“Investasi hijau adalah kegiatan penanaman modal yang mengedepankan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik. Pada prinsipnya, investasi hijau mengupayakan keberlanjutan bagi  lingkungan di samping manfaat ekonomi yang hendak diraih. Anak-anak muda bisa memulai investasi hijau dengan menanamkan modal di beberapa perusahaan berbasis Environmental, Social, and Governance (ESG),” jelas Bernadus.

Lebih lanjut Bernadus mengatakan, investasi hijau memiliki banyak kelebihan. Selain mendukung proyek-proyek ramah lingkungan, investor juga dapat berinvestasi dengan modal yang terjangkau, mudah, dan aman.

“Pastinya kita ingin melihat lingkungan alam kita menjadi lebih baik, hal itu juga merupakan warisan kepada anak cucu nanti untuk tetap dapat merasakan lingkungan yang sehat dan hijau. Maka dari itu, saya mendorong para generasi muda untuk berani berinvestasi dan beralih ke investasi hijau untuk masa depan finansial dan lingkungan yang lebih baik,” ucapnya.

Menyambut baik kegiatan ini, Liza Handoko, S.E., M.M selaku Wakil Dekan FEB UPH mengatakan bahwa acara ini merupakan salah satu bentuk komitmen UPH agar para mahasiswa melek investasi hijau sehingga semakin banyak millenials yang berinvestasi pada instrumen investasi yang berbasis keberlanjutan.

Dalam rangkaian acara ini, diselenggarakan juga kompetisi ‘Stock Valuation’ dengan peserta dari universitas-universitas dalam negeri. Tim UPH yang terdiri dari Deliana (Manajemen, 2020) dan Owen Pangkiey Pong (Akuntansi, 2020) berhasil meraih juara tiga dalam kompetisi ini.

UPH terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang relevan dengan perkembangan ekonomi dan dunia investasi sehingga mampu menjadi ‘The Next Great Achiever’.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPH

FEB UPH terdiri dari program studi Akuntansi dan Manajemen, dengan konsentrasi peminatan yang beragam. FEB UPH memiliki program Dual Degree hasil kerja sama UPH dengan Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) dan La Trobe University Australia (untuk prodi Akuntansi dan Manajemen), juga dengan University of Newcastle (khusus prodi Manajemen). Para mahasiswa diperlengkapi dengan fasilitas memadai seperti Laboratorium Investasi, Business Incubator ‘Sparklabs’, dan lainnya. Diperlengkapi dengan keterampilan berstandar global, para mahasiswa FEB UPH dapat meraih karier impian, seperti Wirausaha, Akuntan, Auditor, Konsultan, Analis, dan Profesional di bidang bisnis lainnya. Mari bergabung bersama UPH! Untuk informasi lebih lanjut hubungi Student Consultant 0811-1709-901 atau daftar di sini.


baca juga:

Jurusan Manajemen UPH: Kelebihan, Kompetensi Dasar, Materi Perkuliahan, hingga Prospek Kariernya