Inovasi Tanpa Batas! 4 Mahasiswa FEB UPH Ciptakan Prototipe Aplikasi Booking Lapangan Olahraga Bernama MUJU.

Ekonomi digital di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan pasca pandemi COVID-19. Sebuah studi berjudul eConomy SEA 2022 yang dirilis Google melaporkan bahwa nilai ekonomi digital di Indonesia diprediksi akan mencapai USD77 miliar atau setara dengan Rp1.197,8 triliun (kurs Rp15.557 per USD) pada tahun 2022 atau tumbuh sebesar 22 persen dibanding tahun sebelumnya.

Besarnya potensi ekonomi digital ini tentu perlu didukung dengan sumber daya manusia yang kompeten. Oleh sebab itu, Universitas Pelita Harapan (UPH) senantiasa mendukung para mahasiswanya untuk berinovasi dan mencetak prestasi di berbagai bidang, termasuk kewirausahaan.

Salah satunya adalah melalui Sparklabs Incubation, sebuah wadah bagi para mahasiswa UPH untuk mengembangkan ide bisnis yang real, kompetitif, dan sustainable. Melalui Sparklabs, para mahasiswa didorong untuk membuat dan merealisasikan ide bisnis mereka. Salah satunya melalui inovasi  prototipe aplikasi booking lapangan olahraga bernama MUJU.

MUJU adalah hasil karya empat mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPH yang terdiri dari  Sharon Vanessa Halim, Deven Sweeney, Casya Lie, dan Liesky Darmawan dengan didukung oleh SPARKLABS Incubation UPH. SPARKLABS Incubation bertujuan untuk menginspirasi dan mengembangkan ide bisnis mahasiswa UPH yang real, competitive, dan sustainable. SPARKLABS Incubation UPH senantiasa mendukung para mahasiswa dengan menyediakan seri mentoring dan coaching, peluang pendanaan, dan jaringan untuk meluncurkan bisnis. Di sini, Sharon, Deven, Casya, dan Liesky menerima mentorship dari pemimpin perusahaan mumpuni yang tergabung dalam Executive in Residence.

MUJU merupakan sebuah prototipe aplikasi untuk memesan tempat dan lapangan olahraga dengan cepat dan mudah. Nantinya, MUJU akan memungkinkan penyewa fasilitas terhindar dari double booking dan antre lama. Di sisi lain, pemilik usaha penyedia fasilitas olahraga pun juga mendapatkan berbagai keuntungan dari MUJU seperti terhindar dari sistem administrasi yang rumit dan memungkinkan usahanya menjangkau pasar yang lebih luas. Sharon, Deven, Casya, dan Liesky berhasil mengembangkan MUJU untuk memudahkan banyak orang dalam menjalani pola hidup yang sehat dengan berolahraga.

CEO MUJU, Sharon Vanessa Halim menuturkan, MUJU tidak hanya ditujukan untuk sport dan health enthusiast saja, tetapi juga mendorong masyarakat umum agar dapat aktif berolahraga dan menjalani pola hidup sehat dengan cara yang mudah.

“Melalui aplikasi MUJU, kami ingin mendorong masyarakat untuk beralih ke gaya hidup yang lebih sehat dan menjadikan Indonesia bangsa yang lebih sehat di tahun 2045, dengan menjadikan kebugaran sebagai pengalaman yang mudah diakses dan menyenangkan,” jelas Sharon.

Melalui MUJU, Sharon, Deven, Casya, dan Liesky juga menantang diri mereka untuk berkompetisi dalam Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) EXPO 2022 yang diselenggarakan secara nasional oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Dalam kompetisi yang digelar pada 23-25 November 2022 ini, tim MUJU berhasil meraih juara tiga kategori Business Model Canvas.

Keberhasilan tersebut tentu saja tidak lepas dari dukungan lingkungan sekitar dan dasar pengetahuan yang dipelajari selama berkuliah di UPH.

“Kami banyak mendapat dukungan dari para rekan dan tentunya dosen-dosen yang selalu membagikan ilmunya. Mata kuliah yang kami pelajari seperti Kreativitas dan Inovasi, Design Thinking, Manajemen Produk dan Strategi Merek, Manajemen Inovasi Produk dan Jasa sangat bermanfaat bagi kami dalam  mengembangkan MUJU. Kami bersyukur bisa mendapatkan juara dari kompetisi ini dan prestasi ini sekaligus menjadi pembuktian bagi kami bahwa MUJU bisa menjadi bisnis yang sangat menjanjikan,” ungkap Sharon.

Prestasi yang ditorehkan oleh Sharon, Deven, Casyalie, dan Liesky menjadi bukti bahwa UPH senantiasa mendorong mahasiswanya menjadi wirausaha muda yang berdampak bagi perkembangan dunia bisnis . UPH terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan terbaik dan ruang bagi mahasiswa untuk berprestasi sehingga mampu menjadi ‘The Next Great Achiever’ di berbagai bidang.

 

Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPH

FEB UPH terdiri dari program studi Akuntansi dan Manajemen, dengan konsentrasi peminatan yang beragam. FEB UPH memiliki program Dual Degree hasil kerja sama UPH dengan Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) dan La Trobe University Australia (untuk prodi Akuntansi dan Manajemen), juga dengan University of Newcastle (khusus prodi Manajemen). Para mahasiswa diperlengkapi dengan fasilitas memadai seperti Laboratorium Investasi, Business Incubator ‘Sparklabs’, dan lainnya. Diperlengkapi dengan keterampilan berstandar global, para mahasiswa FEB UPH dapat meraih karier impian, seperti Wirausaha, Akuntan, Auditor, Konsultan, Analis, dan Profesional di bidang bisnis lainnya. Mari bergabung bersama UPH! Untuk informasi lebih lanjut hubungi Student Consultant 0811-1709-901 atau daftar di sini.


baca juga:

Jurusan Manajemen UPH: Kelebihan, Kompetensi Dasar, Materi Perkuliahan, hingga Prospek Kariernya