Mahasiswa Desain Produk UPH Raih Prestasi Grand Award IDGS 2021 Dengan Karya Perhiasan Khas Nias.

Sharon Belinda Edwina, mahasiswi Universitas Pelita Harapan (UPH) Program Studi (Prodi) Desain Produk angkatan 2017, berhasil mengukir prestasi membanggakan di akhir masa perkuliahannya di UPH dengan meraih grand award dalam ajang kompetisi Indonesia Good Design Selection (IGDS) 2021. IGDS merupakan sebuah kompetisi desain yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian Indonesia (Kemenperin) guna memberikan apresiasi tertinggi bagi para desainer produk industri. Pada tahun 2021 ini, IGDS mengumpulkan 361 karya dari para desainer di seluruh Indonesia untuk dilombakan dan Sharon berhasil meraih posisi pertama dalam kategori Design Concept melalui karyanya yang diberi judul “Nifitali-tali”.

“Saya tidak menyangka bisa memenangkan grand award dalam kompetisi besar ini, saya juga bersyukur karena melalui prestasi ini saya sangat merasakan pimpinan Tuhan lewat seluruh prosesnya dan saya juga senang bisa membanggakan orang tua, serta para dosen yang selalu membimbing saya serta memberikan kepercayaan dan semangat. Kompetisi ini menjadi penutup yang sempurna dalam dunia perkuliahan saya di UPH yang begitu berkesan,” ujar Sharon antusias.

Sharon mengaku, motivasinya untuk mengikuti kompetisi ini adalah untuk menambah wawasan dan pengalaman, namun ketekunan dan spirit of excellence yang ia terapkan selama proses pengerjaan karya “Nifitali-tali” membawanya pada kemenangan. Produk “Nifitali-tali” sendiri merupakan sebuah koleksi perhiasan pria bergaya kontemporer terdiri dari set kalung, brooch, dan earcuf yang membangkitkan teknik perhiasan tradisional yang sudah mulai dilupakan, yakni teknik pembuatan Nifitali-tali dari Nias. Sharon berhasil mengembangkan teknik pembuatan Nifitali-tali agar lebih mudah dipasang dan berhasil melakukan transformasi konsep yang diterapkan dalam desain koleksi tersebut agar relevan dengan desain kontemporer namun tetap dapat menyampaikan pesan dan cerita tentang kebudayaan Nias.

“Keunikan dari Nifitali-tali ini adalah emotional approach dari perhiasan itu sendiri yang dapat menyentuh dan membawa orang masuk ke dalam emosi dari pesan yang ingin disampaikan. Selain itu, perhiasan saya juga memakai teknik dan cerita dari masyarakat Indonesia yang dibungkus dengan tampilan kontemporer sehingga dapat menyampaikan budaya Indonesia khususnya Nias dengan cara yang menarik dan sesuai di zaman sekarang,” jelas Sharon.

Sharon berharap, prestasi yang ia dapatkan ini dapat menjadi pengalaman berharga yang bisa ia bagikan kepada orang-orang yang memiliki minat yang sama dengannya agar mereka dapat mengembangkan bakat dan pengetahuannya di bidang desain produk.

Prodi Desain Produk UPH terus memperlengkapi mahasiswa untuk menghasilkan desain yang inovatif, kreatif, dan fungsional melalui produk-produk yang dapat memberi solusi serta meningkatkan kualitas kehidupan. Sama seperti Sharon, kamu juga bisa memulai perjalananmu di UPH dan mengukir prestasi. Ayo, segera daftarkan dirimu sekarang! Informasi lebih lanjut hubungi Student Consultants di 0811-1709-901.


baca juga:

Desain Produk: Keunggulan Jurusan & Prospek Karier