Cetak SDM Unggul, UPH Dukung Program Desa Sarjana Pemkab Malinau.

Universitas Pelita Harapan (UPH) secara resmi menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau (Pemkab Malinau) pada Senin (27/11) untuk mendukung pelaksanaan program pendidikan Sarjana (S1) Tahun Akademik 2023/2024 bagi mahasiswa program ‘Desa Sarjana Kabupaten Malinau’. Program ‘Desa Sarjana’ merupakan inisiatif unggulan Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, yang bertujuan untuk memberikan kesempatan beasiswa bagi putra-putri daerah untuk mengenyam pendidikan tinggi dengan biaya ditanggung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pemerintah setempat. Sejak dimulainya program ini pada tahun 2021 hingga 2023, Pemkab Malinau telah tiga kali mengirimkan putra-putri daerah ke berbagai universitas di Indonesia. 

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk meresmikan kerja sama ini telah dilakukan secara langsung oleh Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc., selaku Rektor UPH dan Wempi Mellem Mawa, S.E., M.H., selaku Bupati Kabupaten Malinau. Proses penandatanganan juga disaksikan oleh Hans Deny selaku Sekretaris Yayasan UPH (YUPH) serta Dr. Muhammad Fiteriady, S.STP., M.Si. selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Malinau. 

Merespons positif kerja sama ini, Rektor UPH menyatakan bahwa kerja sama ini sesuai dengan visi dan misi UPH untuk mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang siap menjadi pemimpin dan memberikan dampak positif bagi Indonesia. 

“Kami bersyukur bahwa UPH turut berpartisipasi dan berperan dalam mendukung program Desa Sarjana dari Pemkab Malinau. Kami berharap para peserta didik yang telah diterima di UPH dapat menjadi lulusan yang unggul dan siap membangun Kabupaten Malinau agar lebih berkembang lagi,” ungkap Rektor UPH. 

Bupati Malinau, Wempi M. Mawa mengungkapkan apresiasinya kepada UPH yang telah membuka peluang bagi empat putri daerah Kabupaten Malinau untuk mendapatkan pendidikan S1 di bidang pendidikan dan kesehatan. 

“Terima kasih kepada UPH yang telah memberikan peluang bagi empat putri daerah kami untuk dididik di sini khusus di bidang pendidikan dan kesehatan. Meskipun Kabupaten Malinau berada di perbatasan dan mungkin kurang dikenal, tetapi UPH dapat melihat potensi yang kami miliki. Kami berharap, empat putri yang kami titipkan di UPH mendapatkan ilmu dan setelah lulus nanti mereka dapat kembali untuk membangun Malinau, khususnya di bidang pemberdayaan kesehatan dan pendidikan,” ujar Wempi. 

Selanjutnya, Pemkab Malinau akan kembali melakukan proses seleksi dan perekrutan kembali bagi siswa-siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Malinau untuk dapat dididik di UPH.  

UPH senantiasa berkomitmen untuk terus mendukung berbagai program pemerintah dalam rangka memberikan pendidikan berkualitas bagi anak bangsa. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkaya kualitas pendidikan bagi mahasiswa, mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin yang memberikan transformasi dan berdampak bagi bangsa di masa depan.